IBGP Peering loopback adalah protocol routing yang menggunakan interface loopback sebagai jalur untuk melakukan peering. DIkarenakan loopback adalah interface paling stabil.
loopback dikatakan interface palig stabil karena loopback adalah interface virtual, interface virtual akan selalu aktif, kecuali saat routernya bermasalah.
Sedangkan interface fisik bisa saja mengalami down dikarenakan kabel yang bermasalah ataupun interface fiiknya bermasalah.
Jadi dengan menggunakan interface loopback routing yang terbentuk dapat terhindar dari down.
TOPOLOGY
KONFIGURASI
1. Konfigurasi interface loopback terlebih dahulu pada masing masing router, dimana interface loopback1 untuk network yang akan di advertise, sedangkan loopback2 digunakan untuk melakukan peering.
2. Lakukan konfigurasi ip adress untuk masing masing interface di setiap router sesuai dengan topology
3. Lakukan konfigurasi static route untuk menghubungkan router 1 dengan ip loopback2 di router 2. Supaya bisa digunakan untuk peering
4. Lakukan konfigurasi static route juga untuk router 2 supaya terhubung dengan ip loopback2 di router 1. Supaya bisa digunakan untuk peering
5. Kemudian kondigurasi as bgp serta daftarkan network loopback1 agar network tersebut di advertise
6. Lakukan hal yang sama pada router 2 agar network loopback1 di advertise
7. Lakukan peering dari masing masing router menggunakan ip loopback serta menggunakan update-source loopback2 untuk mendefinisikan ip address loopback2 menjadi nexthop.
8. Jika di cek pada tabel advertisement di router2, tabel nexthopnya adalah ip loopback2
9. Jika dicek tabel routing di router2 terdapat network loopback 1 melalui gateway loopback2 di router1
10. pastikan R2 bisa terhubung dengan loopback1.















Tidak ada komentar:
Posting Komentar