Assaalamualaikum wr.wb kali ini saya akan menjelaskan tentang routing static. Route static adalah proses routing yang dibuat secara manual untuk mengatur arah trafic.
Routing terbagi menjadi 2 yaitu route static dan dynamic. routing dynamic adalah routing yang ada secara otomatis. Sedangkan route static adalah routing yang dibuat secara manual
Fungsi dari routing sendiri adalah menghubungkan 2 atau lebih jaringan yang memiliki network yang berbeda
jadi kita akan membuat masing masing client yang berbeda network ini bisa saling terhubung
2. Setelah itu kita tambahkan ip pada client pc 1. dan juga saat menambahkan ip pada client kalia tambahkan gateway karena jika tidak menambahkan gateway kita tidak bisa terhubung dengan ip lain yang ada di router
3. setelah itu kita tambahkan ip address untuk rb-02 dan client pc-02
4. lalu kita tambahkan juga ip pada client pc-02 supaya bisa terhubung dengan rb-02. dan juga saat menambahkan ip pada client kalia tambahkan gateway karena jika tidak menambahkan gateway kita tidak bisa terhubung dengan ip lain yang ada di routercaranya masukan dst address atau ip yang akan kalian tuju lalu masukan gateway. gateway ini adalah ip yang mehubungkan kita dengan router 2. jadi kita masukan ip yang ada di dalam router 2
6. Lalu kita tambahkan juga konfigurasi route ini pada router 2 dengan dst addressnya itu ip network yang ada pada pc 1 dan gateway nya ip yang menghubungkan router 1 dan 2. karena syarat pada routing ini adalah adanya timbal balik. jika kita hanya melakukan route pada 1 bagian saja maka client tidak bisa saling terhubung
7. lalu setelah selesai melakukan konfigurasinys sekarang waktunya melakukan pengujian. disini saya melakukan pengujian pada pc-01 menghubungkan









Tidak ada komentar:
Posting Komentar